
Upaya memperkuat jembatan komunikasi antara rakyat dan pemerintah terus dilakukan Anggota DPRD Provinsi Lampung, Miswan Rody.
Anggota dewan dari Dapil Lampung Tengah ini menggelar reses di Kampung Bandar Sari, Kecamatan Padang Ratu, Minggu (27/7), guna menyerap langsung berbagai persoalan yang dihadapi warga.
Kegiatan ini menjadi bagian dari tanggung jawab politik Miswan, yang juga menjabat Ketua DPD Partai NasDem Lampung Tengah. Ia turun langsung ke tengah masyarakat untuk mendengar dan memahami kebutuhan riil warga di lapangan.
Dalam dialog terbuka, sejumlah aspirasi mengemuka. Salah satu yang disuarakan kuat adalah tuntutan soal tunjangan untuk Ketua RT. Warga menilai Ketua RT sebagai ujung tombak pelayanan publik dan administrasi di tingkat paling dasar. Mereka berharap perhatian serius dari pemerintah, baik kabupaten maupun provinsi, untuk menjamin kesejahteraan Ketua RT.
Merespons hal itu, Miswan Rody menyampaikan komitmennya untuk mendorong usulan tersebut masuk dalam pembahasan anggaran di tingkat provinsi.
“RT itu pejuang kita di lapangan. Kita harus pastikan mereka tidak hanya diberi beban, tapi juga dukungan yang layak,” ujar Miswan di hadapan warga.
Tak hanya berhenti pada penyerapan aspirasi, Miswan juga merealisasikan bantuan sumur bor bagi masyarakat setempat yang selama ini kesulitan mengakses air bersih, khususnya para petani sayur-mayur.
Bantuan sumur bor tersebut merupakan inisiatif pribadi Miswan sebagai bentuk tanggung jawab moral terhadap konstituen. Ia berharap fasilitas itu menjadi solusi jangka panjang menghadapi kekeringan yang kerap terjadi saat musim kemarau.
Langkah cepat Miswan mendapat apresiasi dari warga. Mereka menilai kehadiran wakil rakyat seperti Miswan Rody memberikan harapan baru dalam representasi politik yang nyata di tingkat akar rumput.
“Baru kali ini kami merasakan manfaat langsung dari kedatangan anggota dewan. Tidak hanya janji, tapi langsung ada tindakan,” ungkap salah satu warga.
Reses ini sekaligus mempertegas pendekatan Miswan Rody dalam menjalankan fungsinya sebagai legislator: membumi, partisipatif, dan berpihak pada rakyat. Ia menegaskan bahwa politik harus dikembalikan pada nilai pengabdian, bukan sekadar pencitraan.
Miswan pun berjanji akan terus turun ke titik-titik lain di wilayah Lampung Tengah untuk memastikan aspirasi masyarakat benar-benar sampai dan diperjuangkan di tingkat provinsi.